Nastar Klasik Lumer No Seret No Oven.
Kamu dapat memasak Nastar Klasik Lumer No Seret No Oven dengan 13 bumbu dan 12 langkah langkah. Dibawah ini cara membuat Nastar Klasik Lumer No Seret No Oven.
Bahan dan Bumbu Nastar Klasik Lumer No Seret No Oven
- Ini 210 gram of tepung terigu protein sedang (sangrai) / 21 sdm tepung.
- Siapkan 4 sdm of tepung maizena.
- Ini 2 sdm of susu bubuk (me: susu dancow).
- Ini 1 butir of kuning telur.
- Ini 7 sdm of margarin (me: margarin amanda).
- Ini 2 sdm of BOS (Butter Oil Substitue)/ pengganti butter.
- Ini 4 sdm of gula halus.
- Kamu perlu 1/4 sdt of vanili (me: vanili bubuk).
- Kamu perlu of Bahan Olesan.
- Ini 2-3 butir of kuning telur.
- Kamu perlu 2-3 sdm of minyak goreng.
- Ini 1/4 of susu bubuk (me: susu dancow).
- Kamu perlu Secukupnya of pewarna kuning telur.
Nastar Klasik Lumer No Seret No Oven Tata Cara
- Campur margarin, gula halus, B.O.S hingga tercampur rata, aduk pakai garpu juga sudah cukup lembut, sekitar 20-30 detik..
- Tambahkan telur, dan aduk hingga teecampur rata. Masukkan dan sambil diayak susu bubuk, tepung maizena, vanili, dan 150 gram (15 sdm) tepung terigu, tepung terigu jangan dimasukkan semua. Campur rata menggunakan spatula atau sendok, jangan mengaduk menggunakan tangan..
- Masukkan lagi sisa tepung terigu sedikit sedikit, juga adonan sudah bisa dibentuk, hentikan penambahan tepung terigunya ya (me: sekitar 21 sdm) aduk menggunakan spatula sampai benar benar rata. (hasil adonannya gampang dibentuk, jika dibulatakan, permukaan halus, tidak pecah-pecah).
- Ambil secukupnya adonan, besarnya seperti kelereng. Lakukan proses ini dengan sarung plastik agar adonan tidak terlalu lama menyentuh tangan. Bulatkan secukupnya dulu. Sisa adonan saya tutup pakai plastik..
- Ambil bulatan, pipihkan, lalu diisi selai yang sudah dibulatkan sebelumnya (resep selai menyusul, setelah resep ini ya). Tutup selai dengan adonan, lalu bulatkan dengan tangan agar hasilnya halus (jangan terlalu lama terkena tangan ya, karena proses ini harus cepat, agar jika dipanggang tidak melebar atau bahasa jawanya mbeleber 😂).
- Saya panggang menggunakan wajan karena tidak punya oven. Bisa juga menggunakan teflon ya. Karena dirumah ada wajan bekas, jadi saya manfaatkan buat memanggang, biar tidak merusak teflon/wajan yang setiap hari masih dipakai masak. Siapkan tatakan kompor, tumpuk diatas kompor agar api tidak langsung menyentuk wajan ya. Wajan dialasi dengan sarangan kukusan. Jangan lupa siapkan tutupnya juga. Panaskan wajan beserta tutupnya hingga cukup panas..
- Tata nastar yang sudah dibulatkan, jangan terlalu dekat ya, karena nanti akan mengembang. Sarangan kukusan saya hanya muat 27 pcs bulatan nastar saja.
- Masak nastar dengan api kecil sekitar 25-30 menit (tergantung kompor masing-masingnya, jika permukaan bawah nastar sudah nampak kecoklatan dan permukaan atas sudah putih, matikan kompor).
- Sambil menunggu nastar matang, bisa dilanjutkan membentuk sisa adonan yang tadi..
- Tunggu hingga benar" dingin, dan siapkan bahan olesan lalu diaduk hingga rata dan kuas yang halus. Oles permukaan nastar dengan bahan olesan. Pelan-pelan tidak perlu ditekan, cukup ngambang saja saat mengoles, karena nastar gampang lepas dari sarangan. Jika nastar lepas dari sarangan, nanti akan sedikit susah untuk mengolesnya. Saya mengoles dua kali, agar warnanya cantik. Untuk pengolesan kedua, menunggu olesan pertama sudah kering dulu..
- Jika sudah terolesi semua, masak nastar sekitar 5-10 menit saja (tergantung besarnya api kompor masing-masing) yang terpenting olesan kuning telurnya matang. Pakai api kecil saja..
- Angkat nastar dan dinginkan (hasilnya 102 nastar, tapi kurang satu karena diicip duluan hehe).